Cari

Perkiraan Harga GBP/USD: Apa yang Akan Terjadi Selanjutnya untuk Pound Menjelang Keputusan BoE?

Ringkasan Berita: Pasangan mata uang GBP/USD menunjukkan kelemahan saat mendekati level 1.2800 menjelang keputusan kebijakan moneter Bank of England pada 1 Agustus 2024.

  Pimpinan Berita: Pound Sterling Inggris (GBP) berada di bawah tekanan, dengan pasangan GBP/USD meluncur menuju 1.2800 karena para trader mengantisipasi keputusan suku bunga Bank of England (BoE) yang dijadwalkan pada 1 Agustus 2024, di tengah spekulasi potensi pemangkasan suku bunga di tengah kondisi ekonomi yang berlangsung.

  

Kondisi Pasar Saat Ini

  Saat pasar forex dibuka minggu ini, pasangan GBP/USD telah mulai mengkonsolidasikan di sekitar level 1.2826, mencerminkan penurunan sebesar 0.28%. Penurunan terbaru ini menetapkan panggung untuk pemeriksaan lebih lanjut saat pasar bersiap untuk pertemuan kebijakan moneter BoE. Sentimen pasar cenderung lebih banyak mengarah pada antisipasi pemangkasan suku bunga, saat ini diperkirakan memiliki probabilitas sebesar 59% menurut perkiraan terbaru.

  Performa terbaru GBP mencerminkan ketidakpastian investor yang semakin meningkat mengenai prospek ekonomi Inggris, terutama karena inflasi terus menjadi faktor yang mengkhawatirkan bagi BoE. Pound Sterling telah mencapai level terendah dua minggu terhadap Dolar AS, diperdagangkan sekitar 1.2810 selama jam perdagangan Amerika Utara pada hari Senin. Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh penguatan Dolar AS, yang telah mendapat manfaat dari ketidakpastian seputar arah kebijakan moneter Federal Reserve dan ekspektasi pengumuman suku bunga yang dijadwalkan pada hari Rabu.

  

Dampak Kebijakan Moneter Bank of England

  Keputusan kebijakan moneter Bank of England sangat terkait dengan inflasi, proyeksi pertumbuhan ekonomi, dan kondisi ekonomi global. Dengan kondisi saat ini ditandai oleh biaya hidup yang lebih tinggi, tantangan politik yang signifikan, dan kekhawatiran tentang pengeluaran konsumen, pertemuan kebijakan BoE yang akan datang sangat penting. Bank sentral telah menjaga tingkat kebijakan pada 4.50% sejak Maret 2024, menunjukkan pendekatan hati-hati terhadap pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi.

  Andrew Bailey, Gubernur BoE, telah menyatakan perlunya pendekatan seimbang, terutama saat mengevaluasi tren inflasi dan potensi stimulus ekonomi lebih lanjut. Komentar terbaru menunjukkan bahwa sementara keyakinan dalam penstabilan inflasi meningkat, para pembuat kebijakan perlu melihat lebih banyak bukti inflasi rendah yang berkelanjutan sebelum berkomitmen pada perubahan kebijakan moneter.

  

Suku Bunga Federal dan Pengaruhnya terhadap GBP/USD

  Selain pertimbangan BoE, pengumuman Federal Reserve yang akan datang menambah kompleksitas lain pada nilai tukar GBP/USD. Indeks Dolar AS (DXY) mengalami kenaikan moderat, naik menjadi 104.50, menandakan penguatan Dolar AS terhadap mata uang utama, yang cenderung berkorelasi dengan performa lemah GBP.

  Sementara probabilitas pemangkasan suku bunga menggantung di Inggris, Federal Reserve tampaknya mempertahankan sikap yang kurang agresif mengenai pelonggaran moneter, yang dapat memperkuat kekuatan USD relatif terhadap GBP dalam jangka pendek.

  

Indikator Ekonomi yang Menarik

  Saat pasar melewati peristiwa ekonomi ini, indikator penting yang perlu dipantau termasuk tingkat inflasi, statistik ketenagakerjaan, dan proyeksi pertumbuhan GDP. Latar belakang fiskal Inggris berada di bawah tekanan, dengan total pinjaman tercatat sebesar £132.2 miliar dalam sebelas bulan pertama tahun keuangan, menunjukkan peningkatan utang nasional akibat pengeluaran publik yang lebih tinggi bersamaan dengan penerimaan pajak yang lebih rendah.

  Para ekonom menyoroti bahwa kondisi ini dapat mendorong para pembuat kebijakan untuk mempertimbangkan penyesuaian suku bunga lebih cepat daripada nanti, meskipun kekhawatiran masih mengendap mengenai waktu dan sejauh mana potensi pemangkasan.

  

Kutipan Langsung dari Analis

  Analis pasar memberikan pendapat sebagai berikut:

  •   “Performa terbaru GBP menunjukkan ketidakpastian di kalangan trader menjelang pertemuan BoE. Jelas bahwa banyak yang melindungi diri mereka terhadap kemungkinan pergerakan,” komentar seorang analis FX di Danske Bank.

  •   Seorang analis lain mencatat: “Dengan Federal Reserve siap untuk merilis panduannya sendiri, dinamika GBP/USD akan sangat bergantung pada sejauh mana pesan kedua bank sentral ini sejalan minggu ini.”

      

  

Kesimpulan

  Saat pasangan GBP/USD terus menghadapi tekanan turun, fokus pasar akan sangat tertuju pada keputusan kebijakan moneter BoE pada 1 Agustus 2024. Investor berhati-hati namun waspada, mengantisipasi pergeseran potensial dalam sikap moneter yang dapat memberikan wawasan tentang ketahanan ekonomi Inggris dan arah masa depan poundsterling. Dengan tekanan yang konvergen dari kondisi ekonomi domestik dan internasional, hari-hari mendatang dapat memberikan kejelasan lebih lanjut tentang lintasan GBP dan kinerjanya terhadap Dolar AS.

  Bagi para trader forex, tetap terinformasi tentang pengumuman BoE dan konteks ekonomi yang lebih luas akan menjadi krusial untuk menavigasi lanskap perdagangan mata uang yang tidak terduga dalam beberapa minggu mendatang.

  

Sumber Informasi Relevan